Kembang
Telon - Kata Surabaya (bahasa Jawa Kuna: Śūrabhaya)
sering diartikan secara filosofis sebagai lambang perjuangan antara darat dan
air. Selain itu, dari kata Surabaya juga muncul mitos pertempuran antara ikan
sura / suro (ikan hiu) dan baya / boyo (buaya), yang menimbulkan dugaan bahwa terbentuknya
nama "Surabaya" muncul setelah terjadinya pertempuran tersebut.
Berikut
ini adalah koleksi foto Surabaya Kota tempo dulu :
apotek simpang tahun 1930 an
Dahulu papan penunjuk arah seperti diatas banyak ditemui
di setiap persimpangan jalan, namun kini sudah tak ada lagi, sehingga
seringkali orang bingung arah mana yang yang harus di tempuh.
apotek simpang 1920 an
foto diatas menurut informasi diambil tahun 1920 an nampak sisi kanan jalan Basuki Rahmad saat ini.
apotek simpang 1920 an
foto diatas nampak seperti kereta kelinci di masa kini, ini semacam hiburan tempo dulu dari kebon rojo muter simpang balik lagi kebon rojo, kira kira begitu adanya.
Perjalanan kita lanjut belok ke kanan masuk pemuda, kalo masa kini ada hotel natour simpang di kiri jalan maka bayangin bangunan seperti apa dulunya di situ.
pojok simpang dukuh 1957 an
simpang lonceng 1960 an
grahadi 1795 an saat masih menghadap kalimas
sementara sisi depan masih rimbun pepohonan
Di seberang Grahadi saat ini ada sebuah kantor pos di ujung jalan, pada yahun 1920 an bangunan inilah yang berdiri disana dan nampaknya sisa sisanya masih nampak pula pada kantor pos saat ini
bioskop Indra dan toko maxim 1950 an
Setelah dari nperempatan pemuda kita belok kanan dulu, ke arah selatan disana kita akan masuk jalan panglima sudirman, dan inilah gambarannya
toko roti granada dipojok pangsud
Gambar diatas adalah pojokan pangsud diperempatan jalan pemuda, berdasar info yang ada foto diatas diambil tahun 1930 an.
Apabila perempatan pemuda ke kiri maka kita akan mengarah ke balaikota atau di kenal dengan istilah kotamadya. dan sebelum sampai sana di sebelah kanan ada toko ice cream terkenal yakni Zangrandi
Sebagai yang pernah tinggal di Surabaya pasti pernah paling tidak mencicipi ice cream di Zangrandi, selain di tempat asalnya ini zangrandi juga buka cabang di jalan tunjungan dekat siola, tapi sekarang tak berbekas, tinggal yang di jalan pemuda ini saja.
Kemudian kita lurus ke utara maka nampaklah balai kota
balai kota 1920 - 1925 an
balai kota 1950 an
balai kota 1966 an
0 Comments: